Sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, yang menginginkan adanya solusi permanen dari kejadian kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang berulang, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) beserta seluruh para pemangku kepentingan telah melakukan upaya terpadu yang terbukti berhasil menekan karhutla di tahun 2020. Puncak musim kemarau yang diprediksi BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) terjadi pada bulan Agustus hingga awal September telah berhasil dilalui, berkat adanya konsolidasi yang kuat hingga di tingkat tapak.